Rekapitulasi Suara Clear, 9 Caleg di Jabar V Melaju ke DPR
jpnn.com - JAKARTA - Proses perhitungan suara hasil pemilu legislatif di daerah pemilihan Jawa Barat V yang sempat bermasalah akhirnya dianggap clear. Penyelenggara pemilu di daerah pemilihan yang hanya meliputi Kabupaten Bogor itu memastikan tidak ada persoalan lagi setelah sebelumnya sempat muncul masalah akibat kesalahan entry data.
Ketua KPUD Kabupaten Bogor Haryanto Surbakti menyatakan persoalan muncul dari hasil rekapitulasi di Kecamatan Sukajaya. Namun, persoalan itu sudah tuntas setelah pleno KPUD Kabupaten Bogor membuka formulir DA hasil rekapitulasi suara tingkat kecamatan dari Kecamatan Sukmajaya.
Menurutnya, tidak ada partai maupun caleg yang dirugikan karena petugas salah menempatkan data. "Tidak ada yang dirugikan baik partai maupun caleg,” katanya Rabu (23/4).
Menurutnya, protes yang muncul merupakan hal wajar di setiap pleno KPU. “Ya ini hanya dinamika saja, namanya juga rapat pleno KPU,” pungkasnya.
Ketua Panwaslu Kabupaten Bogor, Yana Heryana juga menyampaikan hal senada. Menurutnya, persoalan muncul akibat kesalahan teknis oleh petugas entry data untuk hasil pemilihan di Kecamatan Sukajaya.
Namun, dari rekapitulasi formulir DA diketahui bahwa kesalahan entry data itu tidak merubah suara partai maupun calon anggota legislatif (caleg). “Setelah kami periksa (formulir DA, red) jelas hanya ada salah penempatan saja. Suara partai dan caleg tetap sama," kata Yana Heryana dalam keterangannya kepada media, Rabu (23/4).
Seperti diketahui, KPU Kabupaten Bogor telah merampungkan rekapitulasi tingkat kabupaten. Berdasarkan rekapitulasi itu diketahui pula nama-nama caleg yang terpilih untuk mengisi 9 kursi DPR RI dari Jabar V.
Airlangga Hartarto dari Partai Golkar meraih suara tertinggi dari hasil coblosan pileg pada 9 April lalu. Raihannya mencapai 113.939 suara. Selain Airlangga, caleg Golkar dari Jabar V yang bakal melenggang ke Senayan adalah Ichsan Firdaus yang meraih 27.986 suara,
JAKARTA - Proses perhitungan suara hasil pemilu legislatif di daerah pemilihan Jawa Barat V yang sempat bermasalah akhirnya dianggap clear. Penyelenggara
- Polemik Hasto Tersangka, Habiburokhman Gerindra: Sampai Kiamat Enggak Selesai
- FPKB Tolak Penetepan Dekot Jakarta, Ini Alasannya
- Habiburokhman Gerindra Sebut Mahfud Md Orang Gagal, Apa Sebabnya?
- Penyerangan RS Indonesia di Gaza Tak Bisa Dibiarkan, Mardani Desak PBB Bersikap
- Komisi VII DPR Minta Pemerintah Pastikan Libur Nataru Aman dan Nyaman
- Ditetapkan Tersangka oleh KPK, Sekjen PDIP Merespons Pertama Kali, Ada Kata Jangan Takut