Rekonstruksi Ada yang Tak Sesuai, Putri dan 4 Orang ini Segera Dikonfrontasi

Rekonstruksi Ada yang Tak Sesuai, Putri dan 4 Orang ini Segera Dikonfrontasi
Iluustrasi - Tersangka Ferdy Sambo bersama istrinya Putri Candrawathi. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol. Andi Rian Djajadi mengatakan pihaknya segera melakukan pemeriksaan dengan teknik konfrontasi terhadap Putri Candrawathi, dengan tiga tersangka dan satu saksi kasus pembunuhan berencana Brigadir J. Pemeriksaan dengan teknik konfrontasi itu akan dilakukan di Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu (31/8). 

Menurut Brigjen Andi, konfrontasi dilakukan karena ada beberapa poin yang tidak sesuai dengan rekonstruksi kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

"Konfrontasi ada lima orang, PC, Susi (saksi) Kuat Ma'ruf, Ricky Rizal dan Richard (Bharada E)," ujar Brigjen Pol. Andi Rian di Jakarta, Selasa (30/8).

Menurut Andi, konfrontasi terhadap Putri Candrawathi dengan satu saksi dan tiga tersangka lain itu berkaitan dengan peristiwa di Magelang, Jawa Tengah.

"Ini semua yang ada di Magelang," ucapnya.

Seperti yang diketahui, rangkaian kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua tidak terlepas dari peristiwa di Magelang.

Sebelum penembakan terjadi, rombongan tersangka Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, dua ajudan dan sopir melakukan perjalanan dari Magelang, Jawa Tengah, ke Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Andi menjelaskan konfrontasi dilakukan setelah masing-masing tersangka diperiksa dan rekonstruksi dilaksanakan.

Rekonstruksi ada yang tak sesuai, Putri Candrawathi akan dikonfrontasi dengan keempat orang ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News