Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J, Polri: Supaya Berkas Perkara Bisa Segera P21
jpnn.com - Penyidik Bareskrim Polri akan menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J di tempat kejadian perkara (TKP) rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada Selasa 30 Agustus 2022.
Kelima tersangka, yakni Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada E, Bripka RR, dan KM, akan dihadirkan langsung dalam reka ulang itu. Mereka akan didampingi pengacara masing-masing.
Rekonstruksi juga akan disaksikan oleh jaksa penuntut umum. Penyidik Bareskrim Polri bahkan mengundang Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas) agar memantau jalannya rekonstruksi itu.
Hal ini sesuai dengan komitmen Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo agar seluruh proses pengusutan kasus pembunuhan berencana Brigadir J berjalan transparan dan akuntabel.
“Sesuai komitmen Kapolri, seluruh proses harus menjaga transparansi, objektivitas, maka kami undang pengawas eksternal dalam hal ini Komnas HAM dan Kompolnas,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Jumat (26/8) malam.
Jenderal bintang dua ini mengatakan bahwa rekonstruksi itu merupakan salah satu upaya agar berkas perkara empat tersangka, yakni Irjen Ferdy Sambo, Bharada E, Bripka RR, dan KM, bisa dinyatakan lengkap atau P21 oleh kejaksaan.
Menurut dia, Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi menyampaikan bahwa rekonstruksi untuk memperjelas konstruksi dan peristiwa yang terjadi agar JPU mendapat gambaran lebih jelas dan sama dengan fakta yang terjadi, keterangan tersangka, dan saksi di berita acara pemeriksaan (BAP). “Agar berkas bisa segera P21,” tegas Irjen Dedi di Jakarta, Sabtu (27/8).
Seperti diketahui, penyidik Dittipidum Bareskrim Polri telah melimpahkan berkas perkara empat tersangka pembunuhan berencana Brigadir J, Jumat (19/8).
Polri memberikan penjelasan soal tujuan rekonstruksi pembunuhan berencana Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.
- Minta Presiden Prabowo Buktikan Komitmen Netralitas Jajaran di Pilkada 2024
- Pakar Hukum Tata Negara Minta Prabowo Tindak Tegas Aparat yang Tak Netral di Pilkada
- Wakil Ketua MPR Ibas Berharap Kompolnas jadi Penyeimbang Baik Buruknya Wajah Polri
- Telah Mempermalukan Polri, Bripda Wahyu Dipecat Tak Terhormat, Lihat Coretan Itu
- 3 Teroris yang Ditangkap di Jateng Merupakan Jaringan Anshor Daulah
- Polri Diminta Periksa Budi Arie Soal Kasus Judi Online Yang Menjerat Pegawai Komdigi