Rekor Bagus di Le Mans Bakal jadi Beban Buat Jorge Lorenzo
jpnn.com, LE MANS - Jorge Lorenzo cukup bersahabat dengan Sirkuit Bugatti, Le Mans. Sejak membalap di kelas premier pada 2008, pembalap Spanyol itu sudah mendulang lima kali kemenangan di sirkuit semi permanan dengan panjang 4,273 kilometer tersebut.
Sederet rekor bagus itu malah membuatnya lebih hat-hati jelang balapan MotoGP Prancis akhir pekan ini. Sebab, musim ini dia membalap bersama tim baru, Repsol Honda. Selain itu, Lorenzo masih kesulitan beradaptasi dengan RC213V. "Motor memindahkan terlalu banyak beban ke depan, sulit bagi saya untuk memiliki energi cukup di lengan," katanya sebagaimana dikutip Crash.
Situasi itu membuatnya merasa tidak nyaman ketika memasuki tikungan. Maklum, Lorenzo pada Februari lalu menjalani operasi lengan kiri. Kondisinya juga belum pulih betul. Hasilnya, secara waktu, dia malah tertinggal dari pembalap tim satelit, LCR Honda, seperti Cal Crutchlow dan Takaaki Nakagami.
Pembalap 32 tahun tersebut butuh mengembalikan kepercayaan dirinya yang tengah rontok. Dia harus bangkit untuk bisa menopang atau malah bersaing dengan Marc Marquez, rekan setim dan senegaranya. Pada tabel klasemen pembalap sementara, Lorenzo tercecer di peringkat 14. Hanya dengan koleksi sebelas poin saja.
(Baca Juga: Melabrak Pakem, Valentino Rossi Jajal Yamaha M1 Tanpa Winglet)
Di sisi lain, Fabio Quartararo, rookie yang sempat menggegerkan kualifikasi GP Spanyol dua pekan lalu akan melakoni home race. Dia tampil mengejutkan dengan menjadi pole sitter pada saat kualifikasi. Sayangnya, pembalap Yamaha SRT itu mengalami masalah di gearbox YZR-M1 miliknya dan harus keluar lintasan lebih cepat.
Meskipun begitu, dia punya modal cukup kuat setelah tampil tercepat dalam sesi tes di Jerez sehari setelah balapan saat itu. "Di sana (Le Mans) banyak fans yang akan memberikan saya ekstra motivasi," terangnya.
Apalagi, balapan di rumah sendiri tentu akan memberikan banyak tekanan kepadanya. Quartararo sempat merasakan momen indah saat mendapatkan pole position pada balapan Moto3 2015. Sayangnya, dia mengalami kecelakaan saat memasuki lap ke-17. Situasi yang hampir mirip ketika dia memperoleh pole di sirkuit Jerez pada GP Spanyol sebelumnya. (nap)
Pada tabel klasemen pembalap sementara, Jorge Lorenzo tercecer di peringkat 14. Hanya dengan koleksi sebelas poin saja.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Martin Vs Pecco: MotoGP Thailand jadi Balapan Paling Penting
- Jorge Lorenzo Sebut Marc Marquez Berhasil Membuat Ducati Ketakutan
- Hasil FP1 MotoGP Italia 2024: Vinales Paling Kencang, Quartararo Bikin Kejutan
- Juara Dunia 2021 Mulai Melupakan Gelar MotoGP 2024
- Jorge Lorenzo Meramal Pembalap Ini Akan Jadi Tandem Pecco Bagnaia di Ducati
- Jorge Martin Ungkap Sebuah Pengakuan, Mengejutkan!