Rekor Baru Terdorong Tiongkok
Sabtu, 18 Mei 2013 – 04:01 WIB
Head of Research PT Universal Broker Satrio Utomo menjelaskan, masuknya indeks dalam level resistance barunya tersebut disebabkan technical rebound saham-saham emiten penghasil batu bara. "Pelarangan impor batu bara oleh pemerintah Tiongkok tidak berlaku untuk kalori di atas 4.500 kilo kalori per kilogram.
Baca Juga:
Sehingga, emiten batu bara dengan kualitas lebih tinggi masih bisa ekspor. Kondisi itu turut mengerek saham emiten batu bara," jelasnya. (gal/c6/sof)
JAKARTA - Di tengah minimnya sentimen positif, indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali memecahkan rekor tertinggi baru. Pada akhir perdagangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi