REKOR! Inilah Duo Cantik Pertama yang Menang Pilkada
“Saya banyak belajar dari Pak Sunarna (bupati sebelumnya, Red). Banyak tugas pemerintahan yang didelegasikan ke saya sehingga sudah tidak ada rasa canggung ketika memimpin rapat yang dihadiri pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD),” ungkap Hartini, yang juga istri bupati Klaten periode 2000-2005, almarhum Haryanto Wibowo.
Bekal itulah yang sangat membantu Hartini mengatur strategi untuk melaksanakan visi-misi yang sudah disampaikan selama kampanye. Pengalaman lima tahun menjadi istri bupati dan lima tahun sebagai wakil bupati juga memberinya pijakan tentang cara mengelola pemerintahan.
“Ke depan, tentu yang paling utama dan akan sering saya lakukan adalah koordinasi dengan Bu Sri Mulyani. Pembagian tugas yang proporsional menjadi sangat penting,” ungkap Hartini.
Koordinasi semestinya tak sulit karena sudah biasa mereka lakukan dalam lima tahun terakhir. Yakni, saat Hartini menjadi wakil bupati dan Yani berposisi sebagai ketua tim penggerak PKK.
“Kami selalu koordinasi untuk menghadiri kegiatan. Kendati memang tidak selalu kami hadir bersama dalam satu tempat,” kata Yani, perempuan kelahiran Klaten, 4 Mei 1977.
Koordinasi itu pula yang menjadi kunci kemenangan mereka dalam pilkada. Karena sama-sama perempuan, mereka berkomunikasi dengan lancar dan tanpa sungkan. Pembagian tugas dalam meminang hati rakyat selama masa kampanye lalu pun mulus dilakukan.
Menurut Hartini, sejak rekomendasi DPP PDI Perjuangan turun dan memilihnya bersama Sri Mulyani, dirinya sudah percaya bahwa yang dipilih partai bukan orang sembarangan.
“Jadi, saya sejak awal sudah percaya bahwa kami mampu untuk membawa Klaten menjadi lebih baik. Ke depan, pembagian tugas yang proporsional di antara kami menjadi sangat penting,” ungkap Hartini.
KEYAKINAN itu muncul di atas becak. Dalam sebuah perjalanan dengan menaiki kendaraan roda tiga tersebut, ajakan Sri Hartini untuk bersama membangun
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408