Rekor, Triwulan I Garuda Laba
Kiatnya, Bikin Travel Fair dan Early Bird
Selasa, 01 Mei 2012 – 01:47 WIB
JAKARTA – PT Garuda Indonesia Tbk mencatatkan rekor pada triwulan pertama 2012 dengan mencetak laba komprehensif sebesar USD 4,9 juta. Padahal di tahun-tahun sebelumnya, maskapai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini selalu mengalami kerugian di triwulan pertama. Garuda mencatat pendapatan usaha sebesar USD 717,45 juta pada kuartal I-2012. Pendapatan tersebut naik 23 persen dari kuartal yang sama tahun lalu. ”Laba komprehensif periode berjalan didapat dari pendapatan USD 717,45 juta atau naik 23 persen dibanding tahun lalu yang sebesar USD 583,30 juta,” kata Emirsyah.
Di triwulan pertama tahun lalu, misalnya, Garuda masih mencatatkan rugi komprehensif mencapai minus USD 19,34 juta. Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kuartal pertama menjadi bisnis yang berat bagi dunia penerbangan. Banyak penumpang penerbangan menahan diri untuk bepergian.
Baca Juga:
Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar membagi kiat suksesnya pada acara paparan kinerja perseroan triwulan pertama di Jakarta, kemarin (30/4). Dia menjelaskan, Garuda membuat travel fair dan program early bird.”Dengan program ini, penumpang bisa mendapatkan harga murah untuk penerbangan kuartal pertama tahun ini, namun harus beli jauh-jauh hari,” jelasnya. Terbukti, program ini menghindarkan Garuda dari kerugian seperti yang terjadi pada triwulan pertama 2011.
Baca Juga:
JAKARTA – PT Garuda Indonesia Tbk mencatatkan rekor pada triwulan pertama 2012 dengan mencetak laba komprehensif sebesar USD 4,9 juta. Padahal
BERITA TERKAIT
- Tingkatkan Dana Murah, BTN Gandeng UPN Veteran Yogyakarta
- PPN 12 Persen Tidak Berpihak kepada Rakyat, Tolong Dibatalkan
- Gen Z Perlu Penguatan Literasi Keuangan, Biar Enggak FOMO
- Lewat Program SGSP, SIG Tingkatkan Kesejahteraan Petani di Rembang
- Mebiso Masuk Nominasi IKMA Awards 2024
- Pertahankan Status Whitelist Bendera RI, BKI Ajak Stakeholders Pelayaran Indonesia Tingkatkan Kualitas Kapal