Rekrutmen CPNS Belum Objektif
Selasa, 06 Maret 2012 – 19:54 WIB

Rekrutmen CPNS Belum Objektif
JAKARTA--Rekrutmen CPNS yang berjalan selama ini dinilai belum objektif dan tidak transparan. Ini diakui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar. Ada 10 Perguruan Tinggi yang direkomendasi Mendikbud, yakni Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta (ditunjuk menjadi ketua konsorsium), Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Institut Pertanian Bogor (IPB). Kemudian Institut Teknologi Surabaya (ITS), Universitas Airlangga (Unair), Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Andalas (Unan), dan Universitas Hasanuddin (Unhas).
Dia memberikan salah satu contoh di Kementerian Luar Negeri. Dari 10 ribu pelamar, yang diambil hanya 85 orang. Sayangnya dari jumlah yang lolos itu, hasilnya tidak sesuai harapan pemerintah, sehingga bisa menimbulkan rasa ketidakpercayaan terhadap birokrasi. Selain itu juga belum terbangun adanya budaya kerja.
"Untuk itulah ke depan penerimaan CPNS diserahkan ke kampus, sehingga bisa lebih terbuka dan objektif. Di samping sebagai tindak lanjut dari sembilan program penajaman dan percepatan reformasi birokrasi," kata Azwar di Jakarta, Selasa (6/3).
Baca Juga:
JAKARTA--Rekrutmen CPNS yang berjalan selama ini dinilai belum objektif dan tidak transparan. Ini diakui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
BERITA TERKAIT
- KPK Periksa Anggota DPRD hingga Kepala Sekolah di Bengkulu
- Penahanan Hasto Bukti KPK Tak Pandang Bulu
- Pelita Air Bersinergi dengan BIH Tingkatkan Layanan Kesehatan dan Pariwisata Medis
- Laksda TNI Edwin Bicara Soal Peran Strategi TNI AL Menjaga Potensi Maritim Menuju Swasembada Pangan
- Buntut Polemik Lagu Bayar Bayar Bayar, Sukatani Dapat Tawaran jadi Duta Polri
- Mediator dari DPC Peradi Jakbar Diharapkan Bisa Mendamaikan Perkara Perdata