Rekrutmen PPPK Tahap II: Tak Adil Jika Nonkategori Habiskan Jatah Honorer K2

jpnn.com, JAKARTA - Rencana pemerintah membuka rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahap kedua pada Oktober 2019 membuat honorer K2 risau.
Sebab, rekrutmen berlaku untuk umum. Dengan demikian, honorer nonkategori juga bisa mengikuti rekrutmen.
Honorer K2 khawatir jatah mereka dilibas habis oleh kalangan nonkategori maupun pelamar umum.
BACA JUGA: Target Pemerintah, Tak Ada Lagi Honorer pada 2023
"Jangan sampai honorer K2 kesalip yang nonkategori,” kata anggota Aliansi K2 Indonesia (AK2I) Ali Murtandio kepada JPNN, Senin (12/8).
Dia menambahkan, honorer K2 menua karena terlalu lama mengabdi dan melakukan kerja nyata.
“Tidak adil kalau jatah kami disedot habis sama nonkategori," ujar Ali.
Ali mengatakan, honorer K2 menuntut karena sudah melalui pendataan, verifikasi, maupun validasi data.
Rencana pemerintah membuka rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahap kedua pada Oktober 2019 membuat honorer K2 risau.
- Ketua K2 Palembang Desak Menpan-RB Kaji Ulang Penundaan Pengangkatan CASN
- Honorer K2 Adukan Masalah Rekrutmen PPPK 2024 ke Komnas HAM, Semoga Didengar Prabowo
- Usulan Honorer R2/R3 Mengisi DRH PPPK Sudah Masuk, Semoga Jadi Kado Ramadan
- BKN Minta Instansi Gercep Urus Pemberkasan NIP Peserta Lulus Seleksi ASN
- Simak Kalimat Apen saat Demo Honorer R2-R3, Bagaimana Pendapat Anda?
- 5 Berita Terpopuler: PPPK Bisa Nikmati Kenaikan Gaji Berkala hingga Pensiun, Honorer K2 Teknis Juga Minta Diangkat PNS