Rektor Klaim tak Ada Dosen dan PNS di Untan jadi Anggota HTI
jpnn.com, PONTIANAK - Rektor Universitas Tanjungpura Prof Dr Thamrin Usman mengklaim paham HTI tidak ada di Untan.
Penegasan ini sehubungan dengan imbauan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Prof Mohamad Nasir agar para rektor mengawasi seluruh dosen, PNS, dan mahasiswa yang terlibat HTI. Selain itu rektor juga diberikan kewenangan untuk mengambil tindakan apa bagi dosen dan PNS pengikut HTI.
"Di Untan, insyaallah tidak ada PNS maupun dosen yang terlibat HTI. Mereka ini rajin salat, jadi tahu hukumlah," kata Prof Thamrin saat mendampingi Menteri Nasir di sela-sela groundbreaking proyek 7 in 1 di Untan, Senin (31/7).
Ditanya bagaimana bila Badan Intelegen menemukan ada civitas akademika Untan yang terlibat HTI, Prof Thamrin mengatakan akan menelaah sebelum memberikan tindakan apapun. Thamrin enggan mengambil tindakan tegas tanpa dasar kuat.
"Saya maunya tabayun dulu. Ditanya alasannya kenapa ikut HTI, jadi gak langsung dikasih sanksi," ujarnya.
Dia mengakui sejumlah rektor memberlakukan sanksi tegas bagi dosen maupun PNS anggota HTI. Seperti disuruh mundur dari HTI atau dari status dosen maupun PNS.
"Jangan langsung main pecatlah, tidak elok itu. Harus ditelusuri alasannya baru diambil tindakan. Namun, saya optimistis dosen dan PNS Untan gak masuk organisasi gitu-gituan," tandasnya. (esy/jpnn)
Rektor Universitas Tanjungpura Prof Dr Thamrin Usman mengklaim paham HTI tidak ada di Untan.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- PT Mayawana Persada Mampu Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat di Sekitar Wilayah Operasionalnya
- Pemerintah Perlu Bentuk Regulasi yang Membatasi Penyebaran Ideologi HTI
- HTI Ternyata Belum Tumbang, Ini Pengakuan Mantan Anggotanya
- Pengelola TMII Buka Suara Soal Dugaan HTI Bikin Acara di Teater Tanah Airku
- Pemerintah Perlu Waspada Kamuflase ala HTI saat Transisi Kepemimpinan 2024
- Ada 7.376 Hotspot di Lahan 235 Perusahaan, Ini Seharusnya Jadi Atensi Kapolri