Rektor Uhamka Pastikan Tak Ada Kenaikan Uang Kuliah, Pembayaran Bisa Dicicil
jpnn.com, JAKARTA - Rektor Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka) Prof Gunawan Suryoputro memastikan tidak akan ada kenaikan uang kuliah untuk perkuliahan tahun akademik 2021/2022, .
Prof Gunawan mengatakan, kampusnya bahkan memberikan berbagai kemudahan bagi mahasiswa untuk mencegah drop out kuliah.
"Kebijakan uang kuliah Uhamka didasarkan pada kondisi dan kemampuan orang tua mahasiswa," kata Prof Gunawan kepada JPNN.com, Jumat (18/6).
Dia menjelaskan, Uhamka memberikan kebijakan dan kelonggaran kepada mahasiswa dengan prinsip mereka tetap bisa menyelesaikan studinya.
Misalnya, kata dia, ada kebijakan pembayaran kuliah dengan secara bertahap alias dicicil, potongan bagi orang tua yang kena dampak Covid-19, dan beasiswa program-program tertentu.
"Kebijakan ini juga berlaku untuk mahasiswa baru," ucapnya.
Menurut Prof Gunawan, mahasiswa bisa mencicil uang kuliah sebanyak dua atau tiga kali dalam satu semester.
Bila masih ada kesulitan, mahasiswa bisa mengajukan permohonan ke fakultas masing-masing.
Rektor Uhamka Prof Gunawan Suryoputro mengatakan mahasiswa di kampusnya juga bisa mencicil pembayaran Uang Kuliah.
- Uhamka Masuk Daftar Universitas Terbaik Asia versi QS AUR 2025
- AHF Indonesia Dorong Peran Asia dalam WHO Pandemic Agreement
- Ini Alasan Uhamka Resmi Buka Prodi Baru S1 Hukum Bisnis
- Rektor Uhamka Bicara Inovasi Metode Pengajaran di Forum Internasional
- Uhamka Siap Terima Mahasiswa Tak Lulus Tes Masuk PTN, Ada Beragam Beasiswa
- Dana Penanganan Covid-19 di Sumbar Diduga Dikorupsi, Belasan Saksi Diperiksa