Rektor UI dan MWA Sepakat Akhiri Konflik

Rektor UI dan MWA Sepakat Akhiri Konflik
Rektor UI dan MWA Sepakat Akhiri Konflik
Mengenai nama-nama anggota tim transisi, kata Djoko, adalah orang dalam kampus. MWA mengusulkan dari Non MWA, eksekutif mengusulkan dari unsur non eksekutif, lalu ada dewan guru besar, dewan audit, perwakilan SAU dan senat universitas sambil menunggu terbentuknya SAU baru, mahasiswa dan karyawan.

Sebelumnya, Mendikbud Mohammad Nuh mengatakan, hasil rapat memutuskan MWA maupun rektor tetap ada. Berikutnya, akan dibentuk tim transisi yang keanggotannnya representasi dari pemangku kepentingan, yaitu perwakilan MWA, tetapi bukan anggota MWA aktif. Eksekutif dan dewan guru besar (DGB) juga demikian. Masing-masing mengusulkan satu nama, sehingga total nantinya anggota tim transisi 7 orang.

"Nama yang akan diusulkan oleh representasi itu paling telat 29 Desember pukul 16.00," pungkas mantan Rektor ITS Surabaya tersebut.

 

Dijelaskan Nuh, tim transisi ini bertugas menyiapkan apa saja sepanjang masa transisi. Paling penting tim ini menyiapkan SAU baru, karena badan tersebut memiliki tugas untuk memilih anggota MWA baru.

JAKARTA – Perdamaian antara Rektor Universitas Indonesia (UI) Gumilar Rusliwa Somantri dengan Majelis Wali Amanah Universitas Indonesia (MWA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News