Rektor UMB Dipecat Secara Sepihak? Riki Arswendi Bilang Begini
jpnn.com, JAKARTA - Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (Kornas JPPI) Ubaid Matraji mempertanyakan kebijakan Yayasan UMB terkait pemecatan yang dilakukan terhadap Rektor Prof Ngadino Surip Diposumarto.
Menurut Ubaid, pihak yayasan penting menyampaikan keterangan secara terbuka, sehingga pemberhentian tersebut tidak menjadi polemik.
Pasalnya, muncul dugaan pemecatan dilakukan secara sepihak dan tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku.
"Intinya, perlu memberikan contoh keteladanan karena institusi bukan hanya soal pengembangan ilmu pengetahuan, tetapi juga tempat pendidikan karakter," ujar Ubaid di Jakarta, Selasa (17/5).
Ubaid membenarkan, pemecatan merupakan hal yang biasa.
"Namun, kejadian apa pun di kampus harus mengedepankan proses dialogis untuk mengetahui duduk perkara. Jadi, ada tabayun dari dua belah pihak."
"Dalam hal ini juga saya kira hal utama adalah proses dialogis,” katanya.
Sementara itu, Kepala Biro Humas UMB Riki Arswendi membenarkan pemberhentian tersebut.
Rektor Universitas Mercu Buana (UMB) di secara sepihak? Riki Arswendi bilang begini.
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah