Rektor Unpad Minta Effendi Simbolon Tetap Lakukan Aktivitas Penelitian
jpnn.com - BANDUNG – Sidang Promosi Doktor Bidang Ilmu Hubungan Internasional Universitas Padjadjaran (Unpad) Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (24/11) memutuskan bahwa promovendus Effendi Muara Sakti Simbolon layak menyandang gelar akademik Doktor.
“Setelah kami menilai Disertasi dan kemampuan promovendus mempertahankannya, maka sidang menyatakan Saudara Effendi Muara Sakti Simbolon berhak menggunakan gelar Doktor, lulus dengan Yudisium Cumlaude,” kata Rektor Unpad, Prof Dr. Tri Hanggono Achmad, saat memimpin sidang terbuka Promovendus Effendi Muara Sakti (MS) Simbolon di Aula Unpad, Bandung, Selasa (24/11).
Mulai hari ini, lanjut Tri Hanggono Achmad, gelar akademik yang disandang promovendus lengkap menjadi Doktor, Drs, Effendi Muara Sakti Simbolon, MIPol.
“Setelah Saudara berhasil mempertahankan disertasi ‘Peran Kerja Sama Internasional Indonesia Dalam Meningkatkan Kedaulatan Energi’ ini, kami minta agar saudara harus tetap menjaga integritas Saudara sebagai alumnus Unpad,” ujar Tri Hanggono Achmad.
Lebih lanjut, Rektor Unpad berharap meski sudah meraih predikat tertinggi akademik, politikus PDI Perjuangan ini tetap menjalankan aktifitas penelitian.
“Ilmu tak akan pernah berakhir, karena itu, kami berharap saudara tetap melakukan penelitian. Jangan sampai terhenti pada gelar akademik," pungkasnya.(fas/jpnn)
BANDUNG – Sidang Promosi Doktor Bidang Ilmu Hubungan Internasional Universitas Padjadjaran (Unpad) Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (24/11)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Dukung Gerakan Literasi Heka Leka, Anies Baswedan Bicara Potensi Anak-anak Maluku
- Research Week 2024: Apresiasi Kinerja Dosen Untar Hasilkan Karya Ilmiah Berkualitas