Rela Bakar Piala dan Seragam Karate
Senin, 26 Desember 2011 – 06:08 WIB
PERPISAHAN dengan dua dunia yang membesarkan namanya, karate dan film, itu dilakukan Advent Bangun dilakukan setahun setelah dia dibaptis pada 25 Februari 1999. Untuk menegaskan keseriusan, pria yang sejak dibaptis berganti nama menjadi Thomas Bangun itu sampai membakar piala, sertifikat, kliping berita, hingga seragam-seragam karate miliknya.
"Saya seperti terlahir kembali," kata lelaki kelahiran Kabanjahe, Sumatera Utara, 12 Oktober 1952 tersebut.
Baca Juga:
Sejak saat itulah dia fokus menjalani laku sebagai pendeta. Bapak lima anak itu saat ini tinggal di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Dia menempati rumah dua lantai yang berdiri di atas lahan 1.000 meter persegi. Di lantai satu, langganan peraih emas PON dan SEA Games di cabang olahraga karate itu membangun rumah ibadah. "Ini nazar saya. Kalau rumah jadi, saya mau bangun rumah ibadah," katanya.
Visi untuk menjadi pelayan Tuhan itu tidak datang dengan tiba-tiba. Semua berawal pada 1980an ketika dia berada dalam puncak karir, baik sebagai karateka maupun bintang film laga.
PERPISAHAN dengan dua dunia yang membesarkan namanya, karate dan film, itu dilakukan Advent Bangun dilakukan setahun setelah dia dibaptis pada 25
BERITA TERKAIT
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan