Rela jadi Kurir Sabu - Sabu Demi Bayar Utang

Rela jadi Kurir Sabu - Sabu Demi Bayar Utang
Narkotika jenis sabu-sabu. Foto: Istimewa

BACA JUGA : Begini Modus 200 Kg Sabu di Bekasi Bisa Lolos ke Indonesia

Di tempat itulah dia bertemu RB. Dolog mengaku tidak langsung ditawari sebagai kurir narkoba. Dia hanya dimintai nomor ponsel. Setelah saling tukar nomor handphone (HP), mereka tidak bertemu lagi.

Akhirnya, Dolog setuju untuk menjadi kurir. Transaksi pertamanya dilakukan pertengahan April. Saat itu, RB mendapat pesanan dari salah seorang pengedar.

Barang yang dipesan seberat 1 kilogram. Barang haram berbentuk serbuk kristal itu disimpan di salah satu kamar hotel di daerah Surabaya Barat.

BACA JUGA : Bambang..Bambang Bulan Puasa Bukannya Tobat Malah Jualan Sabu - Sabu

Dolog diminta mengambilnya. RB sudah memberi tahu tempat kunci akses kamarnya. Termasuk nomor dan lantai kamar.

Setelah barang diambil, Dolog mengonfirmasi kepada RB. "Ada perintah lanjutan lewat SMS. Disuruh mengantarkan ke SPBU Karang Pilang," jelasnya.

Dia tidak sadar bahwa seluruh transaksi dan gerak-geriknya sudah dipantau polisi. Anggota unit III mengikutinya ke arah Karang Pilang.

Total sabu-sabu yang diamankan dari kurir narkoba seberat 1 kilogram atau senilai Rp 1 miliar dengan estimasi harga sabu-sabu Rp 1 juta per gram.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News