Relawan Ahok-Djarot Deklarasikan Dukungan ke Jokowi-Maruf
jpnn.com, JAKARTA - Relawan pendukung Ahok-Djarot di Pilgub DKI Jakarta 2017, Barisan Relawan Bhinneka Jaya (BaraBaja) mendeklarasikan dukungan kepada pasangan bakal calon presiden-wakil presiden Joko Widodo-KH Maruf Amin di Pilpres 2019.
Mereka mendeklarasikan dukungan di Rumah Aspirasi Relawan Jokowi-Maruf, di Jalan Proklamasi 46, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (16/9).
Deklarasi dilakukan di hadapan Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf, Hasto Kristiyanto, Direktur Relawan Maman Imanulhaq, dan Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono.
Deklarasi dipimpin Ketua Umum BaraBaja Soelianto Rusli, dan Dewan Pembina BaraBaja Djarot Saiful Hidayat. Acara dengan panggung rakyat itu dihadiri hampir seribu relawan dan masyarakat yang mendukung pasangan Jokowi-Maruf.
"Namanya sudah cocok, BaraBaja. Semangatnya selalu membara layaknya baja, yang tidak pernah lentur dalam perjuangan memenangkan Jokowi-Kiai Ma'ruf Amin," kata Hasto dalam orasinya.
Hasto mengajak relawan mengikuti pesan Jokowi yang mengajak agar kampanye pilpres sebagai dialog dengan rakyat. Karena itu, relawan harus bisa menyampaikan gagasan Jokowi-KH Maruf untuk membangun peradaban.
"Maka mari sampaikan hal baik, berpikir positif buat rakyat," kata Hasto.
Dia menyatakan deklarasi relawan adalah ekspresi dari manunggalnya kepemimpinan Jokowi dengan rakyat. Di sisi lain, para relawan diharap segera terjun ke masyarakat, menyebarkan kabar tentang kerja Jokowi bagi rakyat.
Relawan pendukung Ahok-Djarot di Pilgub DKI Jakarta 2017, Barisan Relawan Bhinneka Jaya (BaraBaja) mendeklarasikan dukungan kepada Joko Widodo-KH Maruf Amin.
- NasDem Kembali Tegaskan Komitmen Mengawal Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Sampai Tuntas
- Nasakom
- Soetrisno Bachir Diusulkan Jadi Menteri, Pengamat: Kurang Mumpuni
- Kesan Pengamat Pada PKS dan Demokrat di Satu Tahun Pemerintahan Jokowi - Ma'ruf Amin
- Respons Jazuli Juwaini Terhadap Kinerja Satu Tahun Pemerintahan Jokowi – Ma’ruf Amin
- Setahun Jokowi - Ma'ruf, Pemerintah Rela Jatahnya dari Penjualan Gas Bumi Dikurangi