Relawan Australia Tetap Bantu Korban Gempa Lombok Meski Sama-Sama Kesusahan
Kamis, 23 Agustus 2018 – 12:00 WIB
Photo: Jodie Epper mengatakan setengah dari pulau Lombok telah hancur, meski setengahnya lagi baik-baik saja. (Foto: Jodie Epper)
Sejak gempa kedua kali di Lombok, ia dan keluarganya telah tidur di kebun.
Rumah mereka rusak, membuatnya tidak aman untuk tinggal di dalam.
"Kami pernah kehujanan di malam itu," katanya.
"Kami adalah satu-satunya keluarga di desa yang tidak punya terpal, jadi cukup lucu juga karena malah kami yang mengalami kebasahan."
"Tapi kami dari Tasmania jadi kami cukup tangguh; hal ini tidak mengganggu kami."
Ia mengatakan tetangganya "ketakutan" setelah tahu Joddie dan keluarganya tidur tanpa tempat tinggal.
"Seseorang memberi kami terpal - ada semangat murah hati yang luar biasa di desa kami."
BERITA TERKAIT
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata