Relawan Mas Bowo Menggelar Aksi Sosial di 3 Provinsi Ini
jpnn.com, JAKARTA - Tim Relawan Mas Bowo terus bergerak menyambut Pemilu 2024 dengan menggelar berbagai kegiatan sosial hingga olahraga, Sabtu (29/7). Kali ini, mereka mengadakan acara di Jambi, Jawa Barat, dan Riau.
Tujuan utama Relawan Mas Bowo mengadakan kegiatan itu adalah untuk turut berperan serta dalam menyejahterakan masyarakat dan mengajak mereka berpartisipasi dalam Pemilu 2024, sambil mempererat rasa solidaritas antarsesama.
Dikutip dari siaran pers Relawan Mas Bowo, mereka menggelar gotong royong membersihkan lingkungan serta membagikan sembako gratis kepada masyarakat di Desa Teluk Jambu, Muaro Jambi.
"Semoga dengan kegiatan seperti ini, kesadaran akan pentingnya kebersihan dan lingkungan akan semakin meningkat di desa kami," ujar Salehan, warga setempat.
Sementara itu, di Tambun Bekasi, kegiatan dimulai dengan pembagian sembako di Grand Natuna, Desa Taman Sari, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.
Selain itu, tim Relawan Mas Bowo juga memberikan workshop pembuatan parcel buah secara gratis, yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas masyarakat.
Salah seorang peserta workshop, Aminah menyatakan rasa terima kasih dan berharap agar Prabowo Subianto terpilih sebagai Presiden RI pada Pilpres 2024.
Suyono, warga lainnya yang menerima sembako senang mendapatkan bantuan tersebut. "Terima kasih atas bantuan sembako yang diberikan tim Relawan Mas Bowo. Semoga kebaikan ini menjadi berkah bagi kami," ucapnya.
Tim Relawan Mas Bowo, pendukung Prabowo Subianto terus bergerak dengan menggelar berbagai kegiatan di daerah, seperti Jambi, Jabar, Riau.
- Gandeng BRIN, Mendes Yandri Yakin Sukses Majukan Desa hingga Tingkatkan GDP Indonesia
- Puluhan Tahun Bereng Prabowo, AKA Yakin Programnya Bersama Ahmad Ali Akan Terealisasi
- Polda Riau Mengerahkan 1.395 Personel untuk Pengamanan Pilkada 2024
- Jadi Pilihan Prabowo, Ahmad Ali-AKA Menyambut Kemenangan Besar di Pilkada Sulteng
- Laut China Selatan, Teledor Atau Terjerat Calo Kekuasaan
- Prabowo Bakal Suntik Mati Operasional PLTU dalam 15 Tahun