Remaja ini Senin Pesta Miras, Selasa Pusing, Rabu Meninggal

jpnn.com, GRESIK - Remaja bernama ASP (16) meninggal di RSUD Ibnu Sina Gresik, Jatim. Diduga, siswa kelas XI SMK di Kecamatan Benjeng tersebut mengembuskan napas terakhir akibat oplosan minuman keras (miras).
"Selasa malam ngaku mual dan pusing-pusing. Pagi saya bawa ke puskesmas. Siangnya meninggal," cerita Sahli, ayah ASP yang menunggui jenazah anaknya di tempat penyimpanan jenazah RSUD Ibnu Sina Gresik.
BACA JUGA : Tewas Setelah Pesta Miras Usai Pemilihan Kepala Desa
Dia menceritakan, pada Senin malam (15/4), ASP pamit untuk bermain dengan teman-teman di kampungnya. Malam semakin larut.
Namun, ASP belum pulang. "Sekitar magrib pulang. Kondisi juga normal-normal saja," katanya.
ASP lalu pamit tidur. Sahli tidak membangunkannya. Sekitar pukul 23.00, ASP terbangun.
Dia mengeluhkan kepalanya pusing-pusing dan perut terasa mual. Sahli lalu memberinya air mineral. Kemudian, menyuguhkan teh hangat dan susu.
"Seharian saya jaga. Tidak tidur. Dia terus mengeluh kepala pusing dan perut terasa mual," katanya.
Setelah menegak miras remaja merasa pusing dan mual kemudian lemas dan meninggal.
- Jelang Ramadan, Puluhan Orang ini Pesta Miras di Belakang Balai Kota Semarang
- 4 Orang Mati Konyol Setelah Menenggak Miras Oplosan, 1 Kritis
- Minum Miras Oplosan, 4 Warga Bogor Tewas
- Korban Meninggal Akibat Miras Oplosan di Cianjur Bertambah jadi 8 Orang
- Krisis yang Terabaikan, Kasus Keracunan Metanol di Indonesia Tertinggi se-Dunia
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas