Remaja Islam yang Dituding Membuat Bom Jam Bertemu Obama Di Gedung Putih
jpnn.com - WASHINGTON - Ahmed Mohamed, remaja muslim yang ditangkap polisi di Texas, AS, karena dikira membuat sebuah bom berbentuk jam, akhirnya memenuhi undangan dari Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama.
Ahmed Mohamed yang tiba di Gedung Putih pada Senin, merupakan bagian dari kelompok siswa, guru, ilmuwan, astronot dan selebriti menjadi tamu Malam Angkawasan White House.
Mohamed mulai dikenal publik setelah pihak sekolahnya di Texas melaporkan kepada polisi tentang objek mencurigakan yang dibawa siswa tersebut ke sekolah.
Jam digital buatan Ahmed Mohamed, siswa SMA di Texas, AS, dikira gurunya sebagai sebuah bom. Foto: AFP
Karena dia seorang remaja Islam, objek tersebut disangka bom rakitan sendiri.
Namun penyelidikan polisi menemukan itu hanya sebuah jam buatan sendiri dan hal itu menarik perhatian netizen yang mencemooh tindakan sekolah tersebut.
Bahkan #IStandWithAhmed menjadi populer oleh netizen untuk hashtag khususnya di Twitter.
WASHINGTON - Ahmed Mohamed, remaja muslim yang ditangkap polisi di Texas, AS, karena dikira membuat sebuah bom berbentuk jam, akhirnya memenuhi undangan
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal
- Pengelolaan Perbatasan RI-PNG Jadi Sorotan Utama di Sidang ke 38 JBC
- Bertemu PM Pakistan, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan
- 13 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kapal di India Bagian Barat
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan