Remaja Kristen Australia Soal Seks: Cintai Pendosa, Benci Dosanya

"Ada yang berpikir bahwa 'Masturbasi hanyalah bentuk pembebasan fisik...untuk mengeksplor identitas seksual pribadi,' ada juga orang Kristen yang berpikir bahwa masturbasi itu tidak pernah lazim untuk dilakukan," katanya.

Rev Dr Treweek, yang meneliti tentang kelajangan dan kekristenan, mengatakan bahwa walaupun masturbasi adalah aktivitas yang dilakukan sendiri, masih ada pertimbangan etis di dalamnya.
"Yesus mengatakan di Matius 5 bahwa setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya," katanya.
Cintai pendosa, benci dosanya
Dari perspektif Kristen, Pendeta Dr Treweek mengatakan seks hanya masuk akal dalam konteks pernikahan, yaitu antara suami dan istri.
Tentu saja, tidak semua orang Kristen adalah heteroseksual.
Awal tahun ini, Paus Fransiskus menawarkan dukungannya terhadap pernikahan sipil sesama jenis, namun doktrin Katolik tradisional masih menyatakan bahwa pernikahan adalah antara pria dan wanita.
Dan di banyak komunitas Kristen konservatif, orang-orang yang diidentifikasi sebagai LGBTQIA + dihakimi masyarakat, dikucilkan, dan bahkan dianiaya.
Seks adalah sebuah topik yang rumit untuk dibicarakan bagi Rosario, seorang perempuan Australia berumur 25 tahun
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya