Remaja NSW Ciptakan Alat Pelacak Keselamatan Pemancing Di Bebatuan
Memancing di bebatuan dianggap sebagai salah satu olahraga paling berbahaya di Australia, namun lebih dari 1 juta orang ikut serta dalam olahraga tersebut setiap tahun.
Isaac Heagney, yang menaruh minat besar pada olahraga memancing, menghabiskan tahun SMU-nya untuk mengembangkan penemuan yang dapat membantu menyelamatkan nyawa para pemancing di bebatuan yang terjatuh ke air.
"Begitu alat ini berada di bawah air, ia akan mengirim pesan dan kemudian koordinat GPS akan dikirim ke nomor telepon yang dinominasikan," katanya.
Isaac mengaku dia memperhatikan produk-produk yang sudah ada saat ini seperti EPIRB, yang merupakan perangkat keselamatan wajib yang dirancang untuk dibawa di atas kapal.
"Tapi EPIRB terlalu besar dan ukurannya terlalu sulit untuk dibawa memancing di bebatuan, seperti membawa tas, dan Anda harus mengaturnya secara manual," katanya.
"Saya mengambil ide dari EPIRB dan membuatnya menjadi otomatis.
Photo: Isaac memenangkan gelar juara nasional Tokoh Ilmuwan Pedesaan 2018. (isaac banner)"Jadi, jika kepala anda terantuk batu, kemudian anda terjatuh dan jatuh pingsan, alat itu masih bisa mengingatkan seseorang bahwa anda dalam bahaya."
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat
- Dunia Hari Ini: Tiga Orang Ditangkap Terkait Meninggalnya Penyanyi Liam Payne
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?