Remaja Pembunuh Hebohkan Ruangan Sidang
Pakai Kaos Bertuliskan Pembunuh dan Hina Hakim
Kamis, 21 Maret 2013 – 10:55 WIB
"Itu adalah tangan yang digunakan untuk membunuh anak-anak tak berdosa, dan sekarang ia acungkan kepada para keluarga korban. Benar-benar bukan manusia," ujar sebuah tweet yang juga dikomentari dengan nada kecaman yang sama.
Pengacara Lane TJ, Ian Friendman mengatakan pada pengadilan, setelah mendengar putusan hakim, Lane mengatakan pada pengacaranya bahwa ia tidak ingin melakukan pembelaan diri, mengajukan saksi atau bukti lainnya untuk mengurangi masa hukuman. Remaja itu menerima dihukum seumur hidup dalam penjara.
Tidak hanya masyarakat Amerika, hakim yang memimpin persidangan Lane TJ juga mengaku kaget dengan sikap remaja itu. Terlebih ia hadir ke persidangan dengan senyuman penuh ejekan dan seolah tidak menyesali perbuatan sadisnya.
"Terus terang, saya tidak siap untuk ini," kata jaksa James Flaiz, sesaat setelah melihat Lane mengacungkan jari tengahnya. "Hingga saat ini dia masih menolak memberikan penjelasan mengapa ia melakukan perbuatan sadis tersebut. Satu-satunya penjelasan yang dapat tawarkan ke pengadilan adalah dia orang jahat," tambah Flaiz.
MASIH ingat dengan Lane TJ? remaja asal Ohio yang baru berumur 17 tahun ini, pada 27 Februari 2012 lalu mengejutkan Amerika. Ia masuk ke kantin sekolahnya
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer