Remaja Perempuan Dimutiasi, Lalu Dibungkus Plastik

jpnn.com - GENUK - Mayat manusia dalam kondisi tubuh hancur terpotong-potong ditemukan di Polder Trimulyo, Kelurahan Trimulyo, Genuk, Semarang Kamis (18/9) malam. Penemuan itu menggemparkan warga sekitar. 

Mayat itu diduga seorang perempuan remaja berumur belasan yang menjadi korban pembunuhan dan mutilasi.

Kendati demikian, pihak kepolisian masih menunggu hasil forensik untuk memastikan temuan tersebut. Termasuk jenis kelaminnya. 

Kondisi mayat itu ditemukan hancur terpotong-potong secara terpisah di sepanjang aliran polder Trimulyo, kurang lebih sepanjang 100 meter. 

Kondisi potongan daging dan tulang tersebut dalam kondisi mengapung di genangan air polder. Di antaranya terdapat potongan kaki yang masih terlihat jarinya. Selain itu ada potongan paha yang masih terbungkus plastik. 

Sementara tangan, punggung, jeroan, atau tubuh bagian lain kondisinya telah melepuh. 

Potongan mayat itu kali pertama ditemukan oleh Joni Sujarmin, 44, seorang petugas Linmas. "Saya mendapat laporan dari anak-anak yang bermain tak jauh dari lokasi penemuan," kata Joni. 

Ternyata setelah dicek, potongan itu mirip dengan tubuh manusia. Joni pun lantas melaporkan penemuan itu ke polisi.