Remitansi TKI Tembus Rp 50 Triliun
Jumat, 09 Desember 2011 – 19:01 WIB
Para TKI yang berasal dari 392 kabupaten di Indonesia itu kini tersebar di 52 negara. "60 persen dari enam juta itu merupakan TKI sektor informal PLRT. 40 persen lainnya sebagai TKI sektor formal di berbagai perusahaan," katanya.
Namun demikian, tambah Jumhur, jumlah remitansi TKI yang tidak dikirim lewat jasa perbankan dipastikan angkanya juga cukup besar. Hal ini disebabkan banyaknya TKI yang membawa langsung uang tabungannya atau dititipkan temannya untuk disampaikan kepada keluarga di kampung halaman.
"Belum lagi, uang kiriman TKI yang dihimpun oleh para kurir khusus seperti untuk TKI di Malaysia, di samping pengiriman remitansi menggunakan jasa keuangan non perbankan," terang Jumhur.
Jumhur memperkirakan, total remitansi TKI sampai akhir Desember 2011 dapat menembus belasan miliar dolar AS karena potensi sumbangan uang TKI ke tanah air setiap tahunnya berkisar di atas Rp 100 triliun. Menurutnya, remitansi itu dinikmati secara langsung oleh keluarga TKI maupun dapat memberi dampak pergerakan ekonomi di daerah asal TKI.(cha/jpnn)
JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Moh Jumhur Hidayat, menyatakan, angka pengiriman uang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Menko AHY Bicara soal Harga Tiket Transportasi Mudik Lebaran 2025: Lebih Terjangkau
- Hadiri Perayaan Natal di BRIN, Menko AHY Ingatkan Soal Toleransi dan Persatuan
- Ikatan Notaris Indonesia Versi Kongres Cilegon: Keputusan Dirjen AHU Sewenang-wenang
- Pemerintah Daerah Ikut Patungan Rp 5 Triliun untuk Membiayai Makan Bergizi Gratis
- Mentrans Iftitah: Kesuksesan Milik Mereka yang Bekerja Keras
- Menko AHY Dukung Proyek Infrastruktur Dibangun Swasta, Asalkan