Rencana Besar Mas Nadiem untuk Pendidikan Vokasi di 2021
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim punya target besar untuk pendidikan vokasi di 2021. Dia memastikan ada sebanyak 900 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) akan direvitalisasi.
Target besar ini, menurut Nadiem, perlu didukung bersama karena filosofi pendidikan bukan sekadar muatan yang mengisi pikiran siswa dengan teori.
Namun, untuk menuntun anak-anak bangsa dalam semangat belajar yang menyenangkan.
"Dengan semangat belajar yang menyenangkan, anak-anak mampu mengembangkan diri secara mandiri di dunia dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat," kata Nadiem Makarim dalam webinar Dies Natalis Ditjen Pendidikan Vokasi ke-1 di Jakarta.
Kemendikbud, lanjutnya, akan melakukan dukungan dan percepatan link and match dan kemitraan dengan 5.690 orang dan 250 dunia usaha dan industri.
Di samping penguatan pendidikan tinggi vokasi pada 200 program studi, sertifikasi kompetensi kepada 300 dosen, penguatan pendidikan PNBP dan BLU pada 75 PTN dan penguatan sarana dan prasarana di 8 perguruan tinggi.
"Kita harus menyiapkan SDM yang mumpuni. Sebab saat ini ada profesi-profesi baru yang dalam 5-10 terakhir belum pernah ada sebelumnya seperti YouTuber, influencer, content creator, big data analyst, media social spesialist hingga artificial intelligence specialist," tuturnya.
Itu sebabnya, adaptasi perkembangan teknologi dan literasi digital sudah jadi suatu keharusan yang harus dikuasai zaman now.
Mendikbud Nadiem Makarim menargetkan revitalisasi besar-besaran untuk pendidikan vokasi di 2021
- Dukung Kemajuan Pendidikan Vokasi, TBIG Tingkatkan Kompetensi Guru SMK
- Raker dengan Komisi IX DPR, Menaker Yassierli Paparkan Arah Kebijakan Ketenagakerjaan
- Nadiem Makarim Titipkan Guru, Dosen, Tendik & Pegiat Seni kepada Menteri Baru, Mengharukan
- Dana Padanan Kedaireka Dukung Inovasi Kendaraan Listrik Demi Kemandirian Bangsa
- Kearifan Lokal Tampil Dalam Karya Insan Vokasi di JMFW 2025
- Tampil di TEI 2024, Produk Pendidikan Vokasi Diminati Mancanegara