Rencana BI Terbitkan Uang Digital Disambut Baik Pelaku Pasar
jpnn.com, JAKARTA - Masyarakat menyambut baik rencana pemerintah menerbitkan central bank digital currency (CBDC).
CEO Indodax, platform trading Bitcoin pertama di Indonesia, Oscar Darmawan mengatakan, langkah tersebut sangat baik, karena mampu meningkatkan dan membesarkan sistem keuangan digital.
"Jika nanti BI membuat mata uang digital justru malah baik, karena bisa ikut membesarkan ekosistem digital. Prinsipnya, digitalisasi hadir sebagai solusi atas permasalahan yang selama ini terjadi. Digitalisasi akan dapat menyempurnakan ekosistem finansial," ujar dia di Jakarta, Sabtu (27/2).
Dia menyebut penerbitan CBDC akan memudahkan masyarakat menjangkau sistem keuangan digital. Implementasi ini akan mengedepankan prinsip efisiensi, transparan dan keamanan transaksi.
Oscar Darmawan juga meyakini CBDC hadir untuk meningkatkan literasi keuangan digital.
"Sehingga Indonesia tidak ketinggalan dengan negara lain di bidang mata uang digital," ungkap Oscar.
Dia berharap dalam penerapannya nanti, pemerintah juga mempertimbangkan dan mengadopsi sistem blockchain.
"Apalagi sistem ini diyakini dapat menjadi solusi yang lebih efisien, lebih transparan dan lebih aman, sebagaimana keunggulan yang dihadirkan sistem itu, ujar dia. (antara/jpnn)
Rencana pemerintah yang akan menerbitkan central bank digital currency (CBDC) disambut baik masyarakat. Simak selanjutnya.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Potensi Lonjakan Meme Coin di Tengah Tren Penurunan Pasar Kripto
- Usut Kasus korupsi CSR, KPK Periksa Pejabat Bank Indonesia
- Harga Kripto Turun, Ini Analisis Pakar soal Penyebabnya
- Rupiah Melemah Karena Penggeledahan di BI? Misbakhun Angkat Suara
- Pemerintah Sebar Uang Layak Edar Rp 133,7 Triliun untuk Natal dan Tahun Baru
- Sambut Natal & Tahun Baru, BI Menyediakan Uang Layak Edar Rp 133,7 Triliun