Rencana Teror, Analisis Asing Jadi Catatan
Senin, 27 Juli 2009 – 14:47 WIB
JAKARTA- Polri menjadikan catatan sejumlah analisis media asing, mengenai aksi teror dan rencana teror dari jaringan teroris di sejumlah tempat di Indonesia sebagai masukan dalam menjaga keamanan. Petikan dari sebuah harian di Australia, Sydney Morning Herald, mengenai masterplan teror di komputer Azahari, tersebut akan menjadi masukan pula bagi kepolisian.
"Analisis bisa saja dilakukan siapa saja, silakan saja," kata Kepala Divisi Humas, Irjen Nanan Soekarna, Senin (27/7). Analisis pihak asing tersebut, lanjutnya, akan menjadi masukan bagi Polisi. Namun, bukan berarti Polri tidak melakukan analisis terhadap suatu kasus, serta prediksi ke depannya.
Baca Juga:
Namun, analisis dan prediksi pihak kepolisian bukan untuk muatan publik. Intelijen mempunyai tugas untuk mengumpulkan bahan dan keterangan, termasuk perkiraan kejadian (Kirka).
Baca Juga:
JAKARTA- Polri menjadikan catatan sejumlah analisis media asing, mengenai aksi teror dan rencana teror dari jaringan teroris di sejumlah tempat di
BERITA TERKAIT
- 2.426 Peserta Lulus SKD CPNS BPKP dan Berhak Mengikuti SKB
- Inilah Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Ada Nama Ujang Komarudin
- Fakta Baru, Zarof Ricar Bertemu Hakim Agung Soesilo Bahas Ronald Tannur, Ini yang Terjadi
- Zarof Ricar Belum Menyerahkan Uang ke Majelis Kasasi Ronald Tannur, Tetapi 1 Hakim Pernah Ditemui
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- KPK Panggil Paman Birin