Repsol Honda Terseok-seok di MotoGP 2022, Espargaro Beberkan Kelemahan Tim
jpnn.com - Pol Espargaro mengungkap kelemahan terbesar timnya, Repsol Honda, yakni kurangnya traksi pada ban belakang.
Perjalanan Repsol Honda di MotoGP 2022 memang tampak terseok-seok.
Pol Espargaro yang awalnya direkrut untuk memperbaiki performa tim ternyata tidak membuahkan hasil.
Belum lagi, Repsol Honda tengah kehilangan pembalap andalannya, Marc Marquez yang mengalami cedera.
Jelas, musim ini menjadi tahun yang buruk bagi tim asal Jepang tersebut.
Melihat situasi itu, Pol Espargaro menyampaikan bahwa permasalahan terbesar Honda saat ini ialah tidak adanya grip atau cengkraman di ban belakang motor RC213V.
Honda butuh lebih banyak grip di ban belakang. Tidak hanya saat berakselerasi saja, tetapi juga grip saat di tikungan.
"Saya tidak bisa mengerem penuh motor karena ban belakang terangkat dan tidak menempel dengan aspal,” ucap pembalap 31 tahun itu.
Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro mengungkap kelemahan terbesar timnya, yakni kurangnya traksi pada ban belakang motor RC213V
- Resmi! Honda Ditinggalkan Repsol Pada Akhir MotoGP 2024
- Pol Espargaro Yakin KTM Bisa Meruntuhkan Dominasi Ducati Pada MotoGP 2025
- Konon, Honda Berminat Meminang Pedro Acosta Menggantikan Joan Mir
- Begini Cara Agar Marc Marquez Balik ke Honda
- Target Realistis Repsol Honda di MotoGP 2024
- Tim Repsol Honda Merombak Total Tampilan Hingga Teknis Motor RC213V 2024