Rerie Berharap Nilai-Nilai Kebangsaan Diejawantahkan dalam Tindakan
Paradoks kehidupan modern itu harus disikapi dengan memperkuat pemahaman sebagai bagian dari Indonesia yang beragam.
Dalam realitas keberagaman, tambah Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, kesadaran akan kesatuan harus menjadi sebuah keniscayaan.
Kesadaran tersebut, tegas Rerie, menjadi landasan untuk menanamkan dan mengimplementasikan nilai-nilai kebangsaan.
Director Dayalima Abisatya salah satu penggagas Nenilai, Meike Malaon mengungkapkan hasil survei Nenilai pada 2020 terhadap 50.452 responden.
Mayoritas responden mengharapkan nilai-nilai yang mengarah pada kepentingan bersama seperti keadilan sosial, hak asasi manusia, gotong royong, dan demokrasi.
Nenilai merupakan sebuah gerakan inisiatif untuk membangun Indonesia maju dan dewasa yang digagas Bappenas, Indika Energy, Dayalima Abisatya, Pantarei, dan Stoik Trisula.
Namun, ujar Mieke, nilai-nilai yang dirasakan para responden saat ini bukan seperti apa yang diharapkan, seperti birokrasi yang berbelit-belit, korupsi, dan sejumlah nilai yang memicu energi negatif di masyarakat.
Temuan tersebut, menurut Mieke, harus menjadi perhatian bersama agar nilai-nilai yang diharapkan masyarakat dapat direalisasikan.
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menyatakan bahwa nilai-nilai kebangsaan harus diterapkan dalam tindakan sehari-hari
- Ibas: Di Tangan Gurulah Masa Depan Bangsa Akan Dibentuk
- Wahono-Nurul Disebut sebagai Pasangan yang Komitmen Menyejahterakan Masyarakat Bojonegoro
- Survei LPMM Gen Z dan Milenial Pilih Rudy Mas'ud-Seno Aji di Pilgub Kaltim
- Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe Elektabilitasnya Moncer di Kalangan Anak Muda
- Khofifah-Emil & Wahono-Nurul Menuai Dukungan Ribuan Milenial Bojonegoro
- Milenial Dominasi Pengguna BYOND, BSI Hadirkan Literasi Digital di Mal-Mal Jabodetabek