Resepnya, Pakai Bumbu Kualitas Nomor Satu
Jumat, 01 Maret 2013 – 08:17 WIB
MENEMBUS pasar Eropa adalah idaman hampir setiap pengusaha. Namun, perempuan asal Kalibutuh, Surabaya, Catharina Oehler, mewujudkan impian itu sejak 15 tahun lalu. Bahkan, dia melakukannya di jantung Eropa, Swiss.
Inilah laporan wartawan Jawa Pos ABDUL ROKHIM yang meliput Pameran Muba 2013 di Basel, Swiss, 22 Februari-3 Maret nanti.
Baca Juga:
Bagi orang Asia, khususnya Indonesia, butuh kesabaran ekstra untuk tinggal berlama-lama di Basel, Swiss. Bukan karena kota di perbatasan Jerman dan Prancis itu tidak nyaman. Kota tersebut sangat nyaman. Fasilitas publik terawat dengan baik dan pemandangan kota sangat indah.
Baca Juga:
Masalah yang bisa dianggap sepele tapi serius ada dua. Yakni, suhu dingin yang menusuk tulang serta harus mau berkompromi dengan selera makan. Suhu dingin tentu tidak bisa diubah. Lain lagi dengan soal makanan. Di kota tempat raksasa produsen bahan kimia BASF dan raksasa farmasi Novartis bermarkas tersebut, sulit sekali menemukan dan membuat makanan yang kaya bumbu seperti di negara-negara Asia, khususnya Indonesia.
MENEMBUS pasar Eropa adalah idaman hampir setiap pengusaha. Namun, perempuan asal Kalibutuh, Surabaya, Catharina Oehler, mewujudkan impian itu sejak
BERITA TERKAIT
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis