Reses, DPR Melancong ke Tiga Negara
"Untuk penguatan LPP RRI dan TVRI dan proses digitalisasi. Dimana Korsel sebagai negara yang sukses menjalankan siaran digitalisasi , mereka sukses beralih dari analog ke digital," ujar Mahfudz.
Anggota delegasi Komisi I ke China, Husnan Bey Fananie menjelaskan, kunker ke negeri Tirai Bambu menindaklanjuti kunjungan Presiden China ke Indonesia pada awal Oktober lalu. Selain itu delegasi juga akan melakukan study banding terkait RUU tentang hukum disiplin militer.
"Kita memandang China selama ini salah satu negara yang memiliki sistem atau aturan yang baik dalam bidang hukum disiplin militer. Sehingga negara tersebut akan dijadikan perbandingan dengan UU disiplin militer dengan negara lainnya," ujar Husnan Bey Fananie saat dihubungi terpisah.
Politisi PPP itu mengatakan, nantinya studi banding tersebut akan lebih memperkaya wawasan Komisi I DPR RI. Sehingga diharapkan dapat menghasilkan sebuah konsep RUU hukum disiplin militer yang lebih baik.
Husnan menambahkan, delegasi akan bertemu dan berdiskusi dengan akademisi China difasilitasi oleh pihak KBRI Beijing.
"Salah satunya pertemuan dengan pakar dari Academy of Military Acience PLA/National defence University dan pertemuan dengan Profesor Neng Xinyu, pakar hukum militer dari China University of Polical Science and Law," pungkasnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - Pada masa reses persidangan kali ini, Komisi I DPR RI menggelar sejumlah kunjungan kerja (kunker) ke luar negeri. Ada tiga negara yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Council of Gen Z jadi Ruang Bersuara Krisis Iklim ke Prabowo-Gibran
- KPK Imbau David Glen Oei Penuhi Panggilan Pemeriksaan Kasus AGK
- Kemendikbudristek Bawa 72 Looks Busana pada JMFW 2025
- Respons Anggota DPD Ning Lia Setelah Mendapat Kiriman Karangan Bunga Ucapan Selamat dari Prabowo
- Diduga Setor Duit kepada Eks Gubernur Maluku Utara, Haji Robert Masuk Radar KPK
- Begini Respons Dompet Dhuafa soal Demo GMPI dan Tudingan Penyelewengan Dana ACT