Resesi Dongkrak Bisnis Esek-esek
Sabtu, 06 Februari 2010 – 01:10 WIB
Sebut saja Kylie, wanita cantik berusia 20 tahun asal Aberdeen. Kylie terjun menjadi lady escort di Skotlandia ketika resesi mulai mendera. Sebelumnya, Kylie bekerja sebagai perawat di Amerika Serikat.
Baca Juga:
Ia tak berfikir apapun lagi tentang pakaian sexy, mengenakan stocking dan sepatu hak tinggi demi membayar tagihan bulanan. Jika mendapat harga yang cocok, Kylie bahkan bersedia mengenakan seragam perawat 'nakal', atau menenteng sebuah cambuk untuk mengesankan sebagai perempuan yang dominan
"Ini terlihat glamor. Aku pun berfikir mengapa tak mencobanya" Seperti pekerjaan biasa, cuma anda mesti menanggalkan pakaian," ucap perempuan yang mengaku terjun ke dunia 'remang-remang' sejak usia 18 tahun.
Dengan profesi barunya itu penghasilan Kylie memang melonjak. Jika lagi apes, Kyle cuma mengantongi £300. "Tetapi jika sedang bagus, seminggu bisa mengantongi £3,000," bebernya
RESESI ekonomi dunia sejak 2008 lalu banyak memukul sektor industri. Namun seiring resesi yang tak kunjung pulih, justru ada industri yang mengalami
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29