Resesi Terburuk dalam 25 Tahun
OECD Proyeksikan Angka Pengangguran Bakal Naik Tajam
Rabu, 26 November 2008 – 03:10 WIB
OECD meramalkan ekonomi AS akan melemah 0,9 persen pada 2009. Padahal, tahun ini masih bisa tumbuh 1,4 persen. Ekonomi Jepang diproyeksikan mengalami kontraksi 0,1 persen tahun depan dari tahun ini yang tumbuh 0,5 persen. Ekonomi 15 negara di eurozone diramalkan kontraksi 0,6 persen setelah tumbuh 1,0 persen tahun ini.
Baca Juga:
Proyeksi atas pertumbuhan tiga ekonomi terbesar di dunia itu kurang lebih masih sama dengan prediksi yang dibuat awal bulan ini sebelum pertemuan G-20 di Washington. Saat itu, pertumbuhan eurozone direvisi dari estimasi sebelumnya 0,5 persen.
Menurut OECD, output ekonomi anggotanya turun 0,2 persen pada kuartal III tahun ini. Pelemahan itu diprediksi terus berlanjut hingga pertengahan 2009. Pelemahan paling tajam diprediksi akan terjadi pada kuartal IV tahun ini sebesar 1,4 persen.
Data itu menunjukkan bahwa negara-negara maju saat ini memasuki resesi. Ini diprediksi berlangsung setidaknya hingga empat kuartal. Kontraksi ekonomi yang terjadi selama dua kuartal secara berturut-turut dikategorikan sebagai resesi.
PARIS - Krisis finansial kemungkinan besar akan membuat ekonomi negara-negara industri maju atau negara-negara kaya terjatuh ke jurang resesi. Bahkan,
BERITA TERKAIT
- Prabowo Bakal Bangun Tanggul Raksasa dari Banten hingga ke Jawa Timur
- Pertamina Sebut Tidak Ada Kenaikan Harga Gas LPG 3 Kilogram
- DAMRI Hadirkan Layanan Bandung-Yogyakarta PP, Sebegini Tarifnya
- inDrive Perkuat Komitmennya Terhadap Inovasi dan Pertumbuhan di Indonesia
- Menko Airlangga Dukung Kerja Sama Strategis RI-Emirat Arab di Sektor Energi Dipercepat
- BI Buka Suara soal USD yang Disebut Anjlok di Google