Resesi Terburuk dalam 25 Tahun
OECD Proyeksikan Angka Pengangguran Bakal Naik Tajam
Rabu, 26 November 2008 – 03:10 WIB
''Ekonomi kebanyakan negara-negara OECD telah mengkhawatirkan. Resesi skala besar belum pernah terjadi sejak 1980-an,'' kata Klaus Schmidt-Hebbel, chief economist OECD.
Hebbel mengatakan, langkah dan kebijakan tepat maupun masif demi memulihkan kepercayaan dan menyediakan likuiditas di sektor perbankan berhasil mengatasi kepanikan. Tapi, institusi keuangan masih harus menyeimbangkan neraca keuangan. ''Proses adjustment tersebut, yang akan membutuhkan waktu dan memengaruhi aliran kredit, menjadi faktor kunci untuk mendorong aktivitas terus berlanjut,'' ujarnya.
OECD juga meramalkan sejumlah negara yang ekonominya turun drastis, terutama akibat jatuhnya harga rumah. Antara lain, Inggris, Hungaria, Islandia, Irlandia, Luxembourg, Spanyol, dan Turki.(AP/AFP/ina/dwi)
PARIS - Krisis finansial kemungkinan besar akan membuat ekonomi negara-negara industri maju atau negara-negara kaya terjatuh ke jurang resesi. Bahkan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Electricity Connect 2024 Siap Jadi Sarana Solusi Inovatif untuk Tantangan Transisi Energi Bersih
- Hunian ini Tawarkan Ruang Hijau yang Asri
- Hunian ini Tawarkan Ruang Hijau yang Asri
- Lebih dari 32.000 Pengunjung Ramaikan K-Expo Indonesia 2024
- Soal Dampak Green Bond, BNI Bisa Jadi Contoh dan Acuan Bagi Sektor Perbankan di Indonesia
- Pemkot Kupang Dorong Kemudahan Investasi untuk Penyerapan Tenaga Kerja