Reshuffle, Bukan soal Suka atau tidak Suka

jpnn.com - JAKARTA -- Isu perombakan kabinet pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla tak ada habis-habisnya. Meski demikian, perombakan kabinet itu tak kunjung dilakukan. Banyak yang mendorong, namun ada pula yang menolak reshuffle.
Menurut Ketua DPP Partai Amanat Nasional Yandri Susanto, perombakan kabinet sudah menjadi kebutuhan. Karenanya perombakan itu harus segera dilakukan Jokowi.
"Reshuffle itu kebutuhan, bukan masalah suka atau tidak suka," tegas Yandri dalam sebuah diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (27/6).
Makanya, Jokowi yang diberi mandat harus bisa memanfaatkan momentum. Menurut Yandri, jika Jokowi tetap mempertahankan menteri yang tak mampu bekerja, maka yang dirugikan adalah rakyat.
Bahkan, tegas dia, Jokowi pun akan terkena imbasnya jika kinerja buruk menteri. "Kita yang punya saham di republik, kan tidak mau," kata Yandri. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Isu perombakan kabinet pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla tak ada habis-habisnya. Meski demikian, perombakan kabinet itu tak kunjung dilakukan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kades Kohod Dijebloskan Polisi ke Sel
- Dukung Ketahanan Pangan, Polda Riau Meluncurkan Program P2L
- Seminar dan Workshop Mukjizat Al-Qur’an 2025: Menyingkap Bukti dan Menggali Teori
- Kongres Demokrat, AHY Terharu Mengenang Renville Antonio
- Revisi KUHAP, Akademisi FHUI Sebut Penguatan Dominus Litis Meningkatkan Efektivitas Gakkum
- Kades Kohod & 3 Tersangka Lain Ditahan Bareskrim