Reshuffle Cukup 2 Kali, Kalau Lebih...Bukan Lagi Menteri yang Salah

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Ahmad Riza Patria mendorong Presiden Joko Widodo untuk segera mungkin melakukan reshuffle Kabinet Kerja untuk yang kedua kalinya.
Menurutnya, reshuffle sebaiknya memang dilakukan sekitar satu tahun pemerintahan berjalan.
"Kami dorong presiden mereshuffle kabinet ini untuk yang kedua kalinya sebab hasil reshuffle pertama faktanya belum menghasilkan performance kerja yang optimal," kata Riza Patria, di Gedung DPR RI, Senayan Jakarta, Kamis (5/11).
Kalau reshuffle kabinet kedua dilakukan dalam waktu yang tidak terlalu lama, menurut politikus Gerindra ini, maka Jokowi akan memiliki waktu empat tahun ke depan untuk membuktikan bahwa dia mampu membawa bangsa ini ke arah yang lebih baik.
"Jadi cukup dua kali saja reshuffle kabinet itu dan lakukan sesegera mungkin," sarannya.
Kalau reshuffle kabinet dilakukan lebih dari dua kali, menurut Riza, masyarakat akan mempersepsi lain lagi.
"Bisa saja masyarakat mempersepsi bukan menterinya yang bermasalah tapi orang yang menyusun kabinet. Makanya lakukan reshuffle jilid kedua dan ini terakhir setelah itu tancap gas," pungkasnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Ahmad Riza Patria mendorong Presiden Joko Widodo untuk segera mungkin melakukan reshuffle Kabinet Kerja untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waspada Hujan Hari Ini di Sejumlah Wilayah di Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Mengubah Sesuatu, Ada Pasal yang Dipersoalkan, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Ma'ruf Amin Sebut Lebih Baik Kirim Bantuan Ketimbang Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional