Reshuffle itu Percuma

Reshuffle itu Percuma
Reshuffle itu Percuma
Ketegaaan penegakan hukum itu akan merupakan advertensi yang memikat bagi kaum penanam modal, baik domestik dan asing. Inilah yang membuat modal asing mengalir deras, memicu pertumbuhan dan menimbulkan multiplier efek yang luar biasa bagi distribusi kesejahteraan di tengah-tengah masyarakat.

***

Kita ingat di masa Alan Greenpan menjadi gubernur Bank Sentral, telah menyedot trilunan dolar dana masyarakat di luar AS, dipercayakan untuk membeli obligasi AS.

Luar biasa. Ketika dulu Alan Greenspan hanya memberi suku bunga 2% sejak 2001, dan bahkan turun hingga 1% pada 2003, toh US$ 4 triliunan harta milik dunia disimpan di AS.

Kata kuncinya, masyarakat harus percaya bahwa korupsi, KKN, atau menyalahgunakan kekuasaan harus ridak lagi bertapak di bumi Indonesia.

SEKIRANYA reshuffle kabinet berlangsung juga, adakah jaminan Indonesia akan menapak masa depan gemilang? Saya ragu, bahkan sekalipun koalisi partai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News