Resmi Dilantik Jadi Mendikdasmen 2024-2029, Abdul Mu’ti Sampaikan Pemikiran Bidang Pendidikan

Pendidikan harus mampu memberikan siswa keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan dunia modern, termasuk penguasaan teknologi, kemampuan berpikir kritis, dan keterampilan komunikasi.
Dia juga tidak lupa menekankan pentingnya pendidikan yang "joyful" atau menyenangkan. "Belajar harus menjadi sebuah proses yang menyenangkan, bukan beban bagi siswa," ujarnya.
Dia percaya bahwa pendidikan yang menyenangkan akan meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses belajar dan memaksimalkan potensi mereka.
Dalam reformasi pendidikan nasional, Mas Mukti mendorong kolaborasi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat.
Dia percaya pendidikan adalah tanggung jawab bersama yang memerlukan dukungan dari semua pihak. Dengan pendekatan yang mindful, meaningful, dan joyful.
Lebih lanjut, dia berharap Indonesia dapat melahirkan generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga unggul dalam karakter dan siap menghadapi tantangan global.(fri/jpnn)
Nadiem Makarim resmi menjalani serah terima jabatan (Sertijab) dengan tiga menteri baru. Salah satunya dengan Mendikdasmen Abdul Mu'ti.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Waka MPR Ibas Berharap Sekolah Rakyat Dibangun di Pacitan, Minta Bupati Siapkan Lahan
- Pemerintah Siapkan 20 Ribu Rumah Siap Huni untuk Guru, Mendikdasmen: Ada Subsidinya
- Gembiranya Anak-Anak dapat Buku Bacaan Dari Mendikdasmen Mu'ti
- Wakil Ketua MPR Minta Penerapan Wajib Belajar 13 Tahun Dipersiapkan dengan Baik
- Kemnaker dan Kemendikdasmen Teken MoU Sinkronisasi Pendidikan dan Ketenagakerjaan
- Verrell Bramasta: Pendidikan Adalah Kunci untuk Menciptakan Generasi Unggul