Resmi Pensiun, Jenderal Gatot Langsung Bicara Hak Dipilih
jpnn.com, JAKARTA - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo kembali memberi sinyal bahwa dirinya bakal segera terjun ke dunia politik. Dalam keterangan pers soal masa pensiunnya, Gatot menyinggung soal hak politik, memilih dan dipilih.
Dalam keterangan tertulis yang dikirim ke sejumlah media itu, Gatot mengucapakan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah memberikan kepercayaan untuk memimpin TNI.
Menurutnya dapat menunaikan tugas terakhir menjadi Panglima TNI sudah membuat dirinya bersyukur. Rasa syukur itu terus dipanjatkan kepada Tuhan yang maha esa.
"Terima kasih kepada Presiden RI Bapak Joko Widodo sebagai pimpinan yang baik dan memberi kepercayaan kepada saya," kata Gatot dalam siaran pers yang diterima redaksi RMOL.co, Minggu (1/4).
Di masa purnatugas Gatot mengaku ingin fokus mencurahkan waktu untuk keluarga. Namun bukan berarti pengabdian dirinya terhadap bangsa dan negara berakhir.
Gatot tetap akan mengabdi bagi negara dan Bangsa Indonesia demi masa depan sebagai perwujudan kecintaannya pada tanah air yang sudah terlanjur mendarah-daging.
"Mengabdi kepada nusa bangsa tak selalu berarti harus memanggul senjata, dan mulai hari ini saya memiliki hak dan kewajiban yang sama sebagai anak bangsa, anggota masyarakat sipil dan warga negara RI lainnya, termasuk untuk memiliki hak memilih, juga hak dipilih saat pemilu mendatang," tegas Gatot. (nes/rmol)
Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo kembali memberi sinyal bahwa dirinya bakal segera terjun ke dunia politik
Redaktur & Reporter : Adil
- Gatot Nurmantyo Anggap Salim Said Guru Bagi Setiap Kolonel TNI
- ASN Punya Hak Politik, tetapi Wajib Bersikap Netral
- Sahat Tua Simanjuntak Divonis 9 Tahun Penjara, Wajib Bayar Uang Pengganti Rp 39,5 M
- Syahganda Minta Anies Mendoakan 3 Nama ini Saat Berada di Multazam
- CSIIS: Mantan Napi Punya Hak Politik yang Sama
- Jenderal Andika Sudah Legend, Tidak Mungkin Dibiarkan Tanpa Jabatan seperti Gatot