Respons Airlangga Hartarto Terhadap 4 Rekomendasi KPPG
Oleh karena itu, menurut Hetifah, bukan berlebihan jika jerih payah perempuan dalam kontestasi politik tersebut dihargai dan diapresiasi oleh partai dengan membuka kesempatan bagi kader perempuan mumpuni yang sudah menunjukkan pengabdiannya bagi partai namun belum berhasil dalam pemilu lalu, untuk mendapatkan penugasan selanjutnya.
“Perempuan Partai Golkar mendorong dibukanya kesempatan kader aktivis perempuan Partai Golkar untuk penempatan di posisi dan jabatan publik lain sesuai dengan potensi yang dimiliki,” tukas Hetifah.
Pada saat rekomendasi dibacakan, Ketua Umum Airlangga menyatakan akan menyanggupi hal tersebut.
"Alhamdulillah permintaan ini cuma empat, jadi masih bisa terakomodasi. Tadinya pengurus DPP deg-degan. Ternyata permintaannya hanya empat,” ujar Airlangga.
Terhadap permintaan posisi-posisi strategis lainnya, menurut Airlangga, sebelum kaukus perempuan ini mengajak silaturahmi, pihaknya sudah memerintahkan ketua fraksi bahwa Bu Dewi Asmara dijadikan pimpinan Komisi.
Untuk diketahui, selain Ketum Airlanggara, hadir juga Sekjen Golkar Lodewijk F. Paulus, Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita, Ketua dan Sekretaris Fraksi Partai Golkar, anggota Fraksi serta para pejabat teras DPP Partai Golkar lainnya.(fri/jpnn)
Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) mengusulkan empat rekomendasi kepada DPP Partai Golkar sebagai upaya memberi lebih banyak lagi ruang bagi kader perempuan Golkar untuk berpartisipasi dalam bidang politik.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Menko Airlangga Dorong Kerja Sama dengan Arizona State University, Ini Tujuannya
- Satgas Semikonduktor Indonesia dan Purdue University Teken MoU, Menko Airlangga: Momentum Bersejarah
- Transaksi Modal dan Finansial Melonjak, Neraca Pembayaran Indonesia Surplus
- Indonesia-Brasil Perkuat Sinergi Ekonomi, Teken Kerja Sama Senilai USD 2,8 Miliar
- Menko Airlangga Dorong Industri Kelapa Sawit yang Berkelanjutan, Efisien & Kompetitif
- Indonesia dan Kanada Agendakan Percepatan Kesepakatan Perdagangan ICA-CEPA