Respons Hasto Kristiyanto Soal Meroketnya Elektabilitas PDIP dan Ganjar Pranowo
jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto merespons soal meroketnya elektabilitas PDIP dan Bakal Calon Presiden 2024 Ganjar Pranowo.
Berdasar hasil survei terbaru Charta Politika, elektabilitas Ganjar Pranowo unggul dari Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan mantan gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dalam simulasi pilpres dengan tiga nama.
Dalam survei itu, Ganjar dipilih oleh 38,2 persen responden.
Prabowo Subianto dengan 31,1 persen, dan Anies Baswedan 23,6 persen.
Untuk partai politik, elektabilitas PDIP menempati urutan pertama dengan 22,1 persen.
"PDI Perjuangan tentu saja bersyukur bahwa efek deklarasi yang dirancang khusus dan diumumkan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri pada momentum yang tepat berdampak pada meroketnya elektoral PDI Perjuangan dan Pak Ganjar Pranowo," kata Hasto dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa (16/5).
Hasto menilai bahwa tingginya elektabilitas Ganjar Pranowo dikarenakan momentum pengumuman dan persepsi publik yang menilai gubernur Jawa Tengah itu sebagai penerus kepemimpinan Joko Widodo (Jokowi). Politikus asal Yogyakarta itu mengatakan bahwa 67 responden mempersepsikan Ganjar sebagai sosok yang mampu melanjutkan kepemimpinan Jokowi.
Lebih lanjut Hasto mengatakan kerja sama politik dalam rangka memenangkan Ganjar Pranowo akan dilakukan.
Elektabilitas PDIP dan Ganjar Pranowo meroket, berdasar hasil survei Charta Politika. Begini respons PDIP Hasto Kristiyanto.
- Connie Tanggapi Status Tersangka Hasto, Lalu Bicara Kasus Pencucian Uang Kakak & Adik
- Arief Poyuono Merespons Polemik PPN 12 Persen
- Pencegahan Yasonna Laoly ke Luar Negeri jadi Pukulan Beruntun untuk PDIP
- Kasus Hasto Bukan Politisasi, KPK Harus Berani Melawan Intervensi
- Ditetapkan Tersangka oleh KPK, Hasto Memahami Risiko Bersuara Kritis
- PDIP Fokus Persiapkan Langkah Hukum untuk Hasto Kristiyanto