Respons Hendropriyono Soal Panglima TNI Jamin Penangguhan Soenarko
Jumat, 21 Juni 2019 – 20:40 WIB

Mantan Kepala BIN AM Hendropriyono di Lemhanas, Jakarta Pusat, Senin (6/5). Foto: Fathan Sinaga/JPNN.Com
BACA JUGA: Jelang Liga 2 2019, Pelatih Persiba Balikpapan Justru Ditinggal Pergi Sang Asisten
“Tidak, itu kan tidak ada hubungan. Panglima sama purnawirawan tidak ada hubungan, karena ada hak yudisial secara hukum jadi sah-sah saja. Yang penting sudah terjadi kesepahaman, tak mungkin begitu saja diputuskan, tidak masuk akal, belum pernah adalah di tentara,” katanya.
Yang pasti, Hendropriyono meyakini sebelum diputuskan sudah ada pertimbangan maupun prediksi apa yang akan terjadi.
“Sepanjang keamanan rakyat terjamin, saya kira keputusan apa pun kami harapkan terbaik. Yang paling penting keamanan rakyat,” ujarnya. (boy/jpnn)
Bekas Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Abdullah Mahmud Hendropriyono angkat bicara ihwal langkah Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menjamin penangguhan penahanan eks Danjen Kopassus Mayjen (Purn) Soenarko.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Laksdya TNI Erwin S Aldedharma Berpeluang Jadi Panglima TNI
- TNI Kerahkan 66.714 Personel untuk Bantu Amankan Arus Mudik Lebaran 2025
- Sambut Hari Raya Idulfitri 2025, Panglima TNI Membuka Bazar Murah Demi Kesejahteraan Prajurit dan PNS
- Panglima TNI Serahkan Paket Sembako Kepada Prajuritnya Menjelang Idulfitri 1446 H
- Ribuan Tentara Terimbas UU Baru TNI, Harus Pensiun atau Ditarik ke Barak Lagi
- Dorong Semangat Baru di Tubuh TNI, 6 Jabatan Strategis Diserahterimakan