Respons Ikatan Guru Indonesia atas Penghapusan UN 2020
Rabu, 25 Maret 2020 – 07:12 WIB
Mengenai penundaan UN itu, salah seorang siswa SMP di Makassar, Nur Kholishah mengaku sudah mempersiapkan diri menghadapi UN.
Namun untuk berkumpul dengan banyak orang, ia sudah khawatir dengan adanya informasi jumlah orang dalam pengawasan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) yang terus bertambah setiap hari. (antara/jpnn)
Ketum Ikatan Guru Indonesia atau IGI Ramli Rahim menyampaikan pernyataan soal kebijakan UN 2020 dihapus.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru