Respons Jokowi Soal Prabowo Diserang Tabloid Indonesia Barokah

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan belum tahu perihal beredarnya Tabloid Indonesia Barokah yang dianggap menyerang Calon Presiden Prabowo Subianto.
Tabloid tersebut bermunculan di sejumlah daerah di Jawa Barat, dan saat ini sedang dalam pengusutan Bawaslu. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandi bahkan telah melaporkannya ke Bareskrim Polri.
"Enggak tahu. Saya belum pernah baca. Kalau saya sudah baca baru ngomong," kata Jokowi menjawab jurnalis di sela-sela kunjungan kerja ke Bekasi, Jumat (25/1).
Media cetak tersebut beredar di Cibeber, Tanggeung, Campaka, Cianjur, Sukanagara, Mande, Bojongpicung, Warungkondang, Cilaku, Cidaun, Cibinong, Sindangbarang dan Gekbrong.
Namun, Jokowi pun belum mau berkomentar apakah tabloid tersebut mengandung kampanye hitam atau tidak. "Saya baca dulu. Apakah yang disampaikan black campaign. Atau negatif campaign," tambahnya.(fat/jpnn)
Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan belum tahu perihal beredarnya Tabloid Indonesia Barokah yang dianggap menyerang Calon Presiden Prabowo Subianto.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Menteri Kabinet Merah Putih Temui Jokowi, Ketua DPR Merespons Begini
- Jokowi: Ini Sudah Jadi Fitnah di Mana-Mana
- Soal Ijazah Jokowi Diduga Palsu, UGM Siap Buka-Bukaan
- Para Menteri Sowan ke Jokowi, Efriza: Sikap Kurang Menghargai Presiden Prabowo
- Sejumlah Menteri Prabowo Silaturahmi ke Rumah Jokowi, Pengamat Ini Ungkap Hal Tak Lazim
- Kuasa Hukum: Ijazah Jokowi Sudah Clear & Sah Secara Hukum