Respons Kades Bantar Jaya Soal Isu Kualitas Beras BPNT
jpnn.com, BEKASI - Kepala Desa Bantar Jaya, Kecamatan Pebayuran, Abu Jihad Ubaidillah menanggapi kualitas beras bantuan pangan nontunai (BPNT) yang sebelumnya ramai dibicarakan warga karena berkualitas buruk.
“Kalau masalah gosip itu saya yakin kok masyarakat sekarang sudah pintar untuk menilai mana yang baik-benar, buruk-salah,” tutur Abu Jihad.
“Intinya saya selaku kepala desa akan terus berupaya baik untuk melayani masyarakat saya dan tidak akan puas terus untuk mencari program demi terbangunnya desa yang berkembang,” lanjutnya.
Menurut Abu, dirinya akan mendapat omelan dari ayah dan ibunya jika membicarakan masalah gosip yang tidak jelas itu.
Untuk itu, Abu enggan memberikan komentar banyak terkait kualitas beras bantuan BPNT.
Mengakhiri tanggapannya Abu memberikan saran untuk orang yang sudah membuat gosip terkait kualitas beras bantuan BPNT.
“Lulusan cuma SMK, atuh salah salah dikit wajar lah yang penting tidak merugikan masyarakat, mungkin satu hal pesan saya buat orang yang buat gosip hoaks tolong jangan lakukan itu ke orang lain karena ini zaman hukum, takut nanti Anda dilaporkan,” tandas Abu.(dam/pojokbekasi)
Kualitas beras bantuan pangan nontunai (BPNT) sebelumnya ramai dibicarakan warga karena berkualitas buruk.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Percepat Pengentasan Kemiskinan, Kemensos-Kemendagri Bersinergi Wujudkan Data Tunggal
- Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan
- Mensos Gus Ipul Pantau Kebutuhan Pengungsi Erupsi Lewotobi, Bantuan Terus Bergulir
- Kemensos-Kitabisa Bersinergi, Serahkan Bantuan Atensi Pemerlu Pelayanan
- Mensos Gus Ipul Pastikan Bantuan Sosial Pengungsi Lewotobi Mencukupi
- KPK Menyita Dokumen Kasus Korupsi Bansos Presiden dari Teddy Munawar dan Steven Kusuma