Respons KPK Soal Aksi Demonstrasi Perihal Proyek Formula E
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya mempersilakan masyarakat melaporkan adanya dugaan rasuah dalam pengadaan proyek Formula E yang digagas oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
KPK menyampaikan hal itu setelah terjadi polemik sekaligus adanya aksi demonstrasi akhir-akhir ini terkait proyek Formula E.
"KPK mendorong agar penyampaian aspirasi berupa pengaduan dugaan tindak pidana korupsi dapat dilakukan melalui saluran Pengaduan Masyarakat KPK. Hal ini penting agar kami bisa segera memeriksa validitas dan kelengkapan informasi awal yang diadukan," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Rabu (15/9).
Fikri menjelaskan, masyarakat juga bisa memanfaatkan saluran online Pengaduan Masyarakat KPK atau yang dikenal dengan KPK Whistleblower's System (KWS) melalui http://kws.kpk.go.id.
Pengaduan melalui saluran online dapat memitigasi risiko keamanan terpaparnya identitas pelapor.
Menurut Fikri, pelaporan via daring sangat penting agar sama-sama mencegah terjadinya penularan Covid-19.
"KPK senantiasa mengapresiasi pihak-pihak yang terus gigih menyuarakan upaya pemberantasan korupsi di Indonesia. Upaya yang dilakukan KPK melalui integrasi fungsi pencegahan, penindakan, dan pendidikan antikorupsi butuh dukungan penuh dari semua pihak," jelas dia.(tan/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
KPK merespons aksi demonstrasi dalam pengadaan proyek Formula E yang digagas oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Redaktur : Friederich
Reporter : Fathan Sinaga
- 50 Menteri dan Wamen Belum Menyerahkan LHKPN, Siapa Saja ya?
- Wamenko Otto Hasibuan Sebut UU Tipikor Harus Dilaksanakan Secara Hati-hati
- Usut Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim, KPK Periksa Sejumlah eks Anggota DPRD
- Raffi Ahmad Belum Lapor LHKPN, KPK Bereaksi
- KPK Peringatkan Pemprov: Setop Money Politic Berkedok Bansos!
- KPK Diminta Pelototi Mutasi Massal Camat di Jakarta Menjelang Pilkada