Respons KPK untuk Cerita Mahfud MD soal Jokowi Pernah Laporkan Korupsi Besar
Selasa, 12 November 2019 – 14:00 WIB
"Dalam perkara ini, kami membutuhkan penelusuran bukti lintas negara sehingga perlu kerja sama internasional yang kuat. Perlu disampaikan bahwa kasus ini melibatkan beberapa negara, Indonesia, Thailand, United Arab Emirate, Singapore, British Virgin Island.
Hanya saja, KPK juga mengalami kesulitan karena kasus itu melibatkan sejumlah perusahaan cangkang di beberapa negara safe haven seperti British Virgin Island. “Hanya dua negara yang mau membantu, sedang dua negara lain tidak kooperatif," jelas Syarif.(tan/jpnn)
KPK menanggapu pernyataan Menko Polhukam Mahfud MD tentang Presiden Jokowi pernah melaporkan kasus korupsi ke lembaga antirasuah itu.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
BERITA TERKAIT
- Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Korup, Inas: Tuduhan OCCRP Tanpa Bukti
- Penggeledahan KPK di Rumah Hasto Pengalihan Isu OCCRP soal Jokowi?
- Saldo ATM Rp 0, Istri Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur Sedih
- Penyidik Kejagung Garap Eks Sekretaris Tom Lembong di Kasus Korupsi Impor Gula
- Soroti Kasus Timah, Pakar Hukum Sebut Kerugian Ekologis Tak Bisa Jadi Bukti Korupsi
- Kejagung Dinilai Perlu Terbuka di Kasus Korupsi Rp 300 Triliun