Respons Pengamat Terkait Pengadaan Komputer di DKI

Respons Pengamat Terkait Pengadaan Komputer di DKI
Komputer. ILUSTRASI. Foto: Pixabay.com

Anthony dan Mega lantas saling adu argumen di ruang rapat. Setelah itu keduanya ditenangkan oleh Ketua Komisi C Habib Muhamad bin Salim Alatas, dengan menskors rapat sampai keesokan harinya.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, enggan menanggapi lebih jauh soal polemik keributan antara anggota DPRD DKI Jakarta, karena pengadaan komputer Rp 128,9 miliar. Anies menyerahkan urusan pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) kepada DPRD DKI.

Anies menganggap perdebatan antara anggota dewan adalah hal yang lumrah. "Biar dibahas antar DPRD. Kan itu perdebatan antar Dewan," ujar Anies di stadion Internasional Velodrome, Jakarta Timur, Sabtu (7/12/2019).

Mengenai anggaran yang dinilai janggal karena nilainya fantastis, Anies juga enggan menanggapinya. Anies menyatakan, saat ini anggaran masih dalam proses pembahasan. "Semuanya sekarang dalam pembahasan," tandas Anies.(fri/jpnn)

Menurut Alfons, spiritnya jangan bagaimana menghabiskan anggaran yang ada tetapi bagaimana mencapai tujuan yang diinginkan dengan biaya seefisien namun tetap andal.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News